Tutorial Cara Memakai Dasi, 18+ Simpul Dasi Terbaik

Bimakuru.comTutorial Cara Memakai Dasi, 18+ Jenis dan Simpul Dasi Terkini. Dasi menjadi salah satu kelengkapan pakaian formal yang paling sering kita temui. Baik itu pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, maupun juga untuk acara non-formal sekalipun kadang kita juga diharuskan memakai dasi.

Menurut KBBI Daring, pengertian dasi adalah sebagai berikut. Perlengkapan pakaian yang dibuat dari sutra dan sebagainya, dipasang (dikalungkan) pada leher kemeja dan bergantung di dada.

Dasi tidak hanya digunakan kaum adam saja. Untuk beberapa kasus atau jenis fashion tertentu, kamu hawapun juga dapat menggunakan dasi sebagai kelengkapan pakaiannya.

Ohya, saya juga pernah membahas mengenai topik yang sama seperti artikel ini. Baca juga ya di artikel saya berjudul Tutorial Lengkap Cara Memakai Dasi, semoga bermanfaat.

Juga saya pernah upload di Youtube dengan judul sama Tutorial Lengkap Cara Memakai Dasi, mungkin sudah ada yang pernah menonton?

Sebelum membahas mengenai berbagai simpul cara memakai dasi, ada baiknya kita simak pembahasan berikut ini.

Sejarah Perkembangan Dasi

Menurut American Neck Accessories Association, dasi memiliki sejarah perkembangan yang panjang. Ada aksesoris di leher dan dada sejak Zaman Batu, terutama untuk mencirikan kelompok laki-laki kelas atas, dikutip dari Wikipedia.

Bahkan, di Roma kuno, kain digunakan untuk melindungi tenggorokan dan leher, terutama oleh pembicara. Dalam perkembangannya, juga digunakan oleh tentara militer Romawi. Bukti pemakaian kalung kain ditemukan pada patung batu di sebuah makam kuno di Xian, China.

Aksesori leher terkenal lainnya muncul selama periode Shakespeare (1564-1616), “ruff”. Leher kaku dari kain putih itu berbentuk seperti piringan besar di sekitar leher. Ruff yang dikanji sering digunakan untuk menjaga bentuknya. Secara bertahap, orang merasakan rantai berkontraksi hingga ketebalan beberapa sentimeter, menyebabkan iritasi.

The “loop” lahir pada tahun 1660 di bawah Louis XIV. Namun lebih tepatnya, Kroasia dikenal sebagai negara asal jerat. Kata ini konon berasal dari nama negara Kroasia dalam bahasa nasional Hrvatska.

Hal ini muncul dari laporan Francoise Chaile dalam buku La Grande Historie de la Cravate (Flamarion, Paris, 1994). “… Sekitar tahun 1635 sekitar enam ribu tentara dan ksatria yang disewa oleh Louis XIII dan Richelieu tiba di Paris. Pakaian tradisional mereka sangat menarik. Sebuah sapu tangan diikatkan di leher dengan cara khusus. Saputangan itu terbuat dari kain yang berbeda. Dari seragam hingga katun halus hingga sutra. Gaya unik ini “segera menaklukkan Prancis.” Selain itu, metode ini lebih praktis daripada kerah kaku.

Maka disebutlah saputangan itu cravat, artinya “penduduk dari Kroasia”.

Seperti aksesori leher Zaman Batu, keindahan dasi dan cara mengikatnya menunjukkan kelas pemakainya. Dikatakan bahwa Beau Brummell (1778-1840), yang sangat mempengaruhi perkembangan mode, membutuhkan waktu berjam-jam untuk mengikat dasinya.

Banyak buku telah diterbitkan tentang teknik penjilidan buku. Salah satunya memiliki 32 mode, meskipun lebih dari 100 secara resmi diakui pada saat itu, ada juga orang yang ingin mengekspresikan kepribadian mereka dengan kreasi mereka.

Kemudian muncullah etika memakai dasi. Anda tidak boleh menyentuh ikatan orang lain. Jika itu terjadi, aksinya bisa berakibat fatal, jadi duel.

Takhayul juga telah berkembang di sekitar keterikatan. Dikatakan bahwa ketika Napoleon Bonaparte mengenakan dasi hitam yang dililitkan dua kali di lehernya, dia selalu memenangkan perang. Sayangnya, ketika dia melompat ke Waterloo, dia mengenakan dasi putih. Akibatnya, “jatuh”.

Pada tahun 1860-an, dasi jangka panjang mulai terlihat seperti dasi modern, yaitu dasi. Pada mode kemeja dengan kerah, dasi berakhir di bawah dagu, ujung panjang menggantung di depan kemeja. Sedangkan lalat baru populer pada tahun 1890-an.

Kemajuan teknologi berarti ikatan menjadi semakin beragam dalam hal warna, desain, dan tekstur. Akibatnya, lebih dari 100 juta dasi menyusup ke berbagai toko dasi setiap tahun.

Pada tahun 2002, penyanyi Kanada Avril Lavigne mempopulerkan pakaian kasual dasi untuk remaja putri.

Bagaimana Cara Memakai Dasi Yang Benar?

Sebelum memakai dasi, sebaiknya Anda memperhatikan beberapa hal berikut ini:

  • Panjang Dasi – Panjang Dasi yang pas akan membuat nyaman anda dalam berpakaian. Jika terlalu pendek, tidak sedap dipandang. Namun, jika terlalu panjang tentu akan menghambat mobilitas/pergerakan anda.
  • Lebar Dasi – bagi Anda yang memilki tubuh lebar, pastikan juga memakai dasi yang memiliki ukuran lebar. Sedangkan Anda yang bertubuh kurus, baiknya menggunakan lebar dasi yang lebih kecil.
  • Simpul yang Cocok – memilih simpul yang cocok dengan kerah baju yang Anda kenakan, tentunya akan membuat penampilan Anda semakin baik.
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi

Simpul Dasi Paling Mudah Dipakai

Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi

18+ Simpul Dasi Terbaik

Dilansir dari Real Man Real Style dot com, berikut ini ada berbagai macam simpul dasi yang dapat Anda kenapak. Pilihlah simpul dasi terbaik sesuai selera Anda. Dan pastinya pilihlah yang cocok dengan pakaian yang sedang anda gunakan.

Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi
Gambar Tutorial Cara Memakai Dasi

Cara Memakai Dasi Segitiga

Cara Memakai Dasi Segitiga Pramuka
Cara Memakai Dasi Segitiga Pramuka Putri Putra

Cara Memakai Dasi SD

Cara Memakai Dasi Smp

Untuk dasi SMP anda dapat menggunakan simpul Four in Hand, Full Windsor atau Hals Windsor.

Ketiga simpul tersebut dapat anda lihat di bagian atas.

Jika ada simpul dasi yang belum dibahas dalam artikel ini, silahkan tinggalkan komentar anda melalui kolom komentar di bagian bawah artikel ini.

Video Cara Memakai Dasi


Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top